Tipe data
Tipe
data merupakan identifier atau pengenal suatu variabel. Tipe
data akan memberitahukan kepada compiler mengenai jenis tipe data dan seberapa
lebar compiler mengalokasikan ruang memori untuk suatu variabel. Sehingga
dengan mekanise alokasi memori pada pemrograman C++, program yang berjalan akan
lebih efisien dari segi memori.
Tipe
data dalam pemrograman terkhusus C++ dapat dibedakan berdasarkan adanya tanda
(signed) dan tidak adanya tanda (unsigned). Perbedaan antara keduanya adalah
adanya tanda bilangan yang menunjukan positif dan negatif. Untuk tipe data unsigned (tanpa
tanda) suatu bilangan hanya diawali dari 0 ke suatu jangkauan tertentu,
sedangkan untuk tipe signed (bertanda), bilangan diawali dari
nilai negatif (-) menuju ke jangkauan nilai positif (+).
Berikut
adalah beberapa jenis tipe data
bertanda
(signed):
Tipe
Data
|
Deskripsi
|
Ukuran
Memori
|
|
int
|
Bilangan
bulat
|
2
byte
|
|
short
int
|
Sama
dengan int namun jangkauanya lebih pendek
|
2
byte
|
|
long
int
|
Memiliki
jangkauan lebih panjang dari int
|
4
byte
|
|
bool
|
Tipe
data untuk menampung nilai kebenaran (flag)
|
1
byte
|
|
float
|
Bilangan
floating point atau koma
|
4
byte
|
|
double
|
Sama
dengan float namun memiliki jangkauan dua kali dari float
|
8
byte
|
|
long
double
|
Sama
dengan double namum memiliki jangkauan lebih lebar
|
10
byte
|
3,4 x
10^-4932 hingga 3,4 x 10^+4932
|
char
|
Menampung
tipe karakter
|
1
byte
|
-128
hingga 128
|
wchar_t
|
Sama
dengan char namun memiliki jangkauan lebih lebar
|
2
byte hingga 4 byte
|
1
wide character
|
tak
bertanda (unsigned):
Tipe
Data
|
Deskripsi
|
Ukuran
Memori
|
jangkauan
|
Unsigned
char
|
Menampung
karakter
|
1
byte
|
0-255
|
Unsigned
int
|
Bilangan
bulat tak bertanda atau positif
|
4
byte
|
0-4294967295
|
Unsigned
long int
|
Long
integer
|
4
byte
|
0-4294967295
|
Unsigned
short int
|
Short
integer
|
2
byte
|
0-65535
|
Deklrasi variabel
Pendeklarasian
variabel sangatlah mudah, yaitu dengan menuliskan terlebih dahulu tipe data dan
diikuti nama variabelnya. Sebagai contoh:
int a;
int b;
Penulisan
diatas dapat dirangkum menjadi int a,b;
Berdasarkan
cakupanya, variabel dapat dibedakan menjadi dua yaitu variabel global dan
lokal. Variabel global merupakan variabel yang berlaku untuk semua kode
program. Variabel ini dapat dipanggil dimanapun dari bagian suatu program.
Sedangkan variabel lokal adalah variabel yang hanya berlaku pada suatu fungsi
tertentu saja dan variabel tersebut tidak berdampak pada variabel diluar
fungsi. Untuk lebih jelasknya perhatikan contoh berikut:
1
2
3
4
5
6
7
8
|
#include
<iostream>
using namespace std;
int global; //Merupakan
variabel global
int main(){
int lokal
= 39; //Merupakan variabel lokal
return 0;
}
|
No comments:
Post a Comment